Kain-sumba,Jum'at 11 Januari 2008, kain tenun ikat Hinggi sepanjang 50,10 meter dan sarung songket Lau Pahikung sepanjang 24 meter diarak dari pusat kota Waingapu ke rumah bupati Sumba Timur, Ir Umbu Mehang Kunda. Sepanjang jalan, arak-arakan ini dielu-elukan masyarakat Sumba.
Kain tenun dan sarung songket terpanjang yang pernah dibuat selama ini, diserahkan oleh para pengrajin kepada bapak bupati sebagai wakil pemerintah, untuk kemudian diberi nama resmi. Proses serah-terima dilakukan oleh Wunang - juru bicara masyarakat Sumba kepada pihak pemerintah daerah dengan menggunakan bahasa asli Sumba. Proses tersebut disahkan dengan pemotongan kerbau di depan kediaman resmi bapak bupati Sumba Timur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar